BP Batam
BP Batam Perkuat Hubungan Ekonomi dengan Taiwan
Batam, Kabarbatam.com– Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan (BP) Dendi Gustinandar bersama jajaran melakukan kunjungan kerja ke Taipei Economic and Trade Office (TETO) pada Rabu (12/2/2020) siang.
Kunjungan tersebut disambut hangat oleh First Secretary Economic Division Mr. Chris Chen dan Secretary Economic Division Mr. Kenward Tsai.
Dendi Gustinandar dalam kesempatan itu mengatakan bahwa Taiwan dan BP Batam perlu membangun hubungan baik di bidang investasi dan perdagangan yang berkelanjutan.
Hal ini menurutnya, dikarenakan banyak perusahaan Taiwan yang ingin melakukan ekspansi di Batam. Salah satunya Pegatron yang telah beroperasi di kawasan industri Batamindo.
Pegatron terdaftar sebagai perusahaan yang bergerak di bidang smart home TV, dengan total investasi awal sebesar USD40 juta.
Pegatron yang telah beroperasi di Batam, tambah Dendi, mampu menarik banyak perusahaan Taiwan dan China untuk melihat kesempatan berinvestasi di Batam, terutama dengan supply chainnya.
“Koordinasi yang baik harus dilakukan untuk memudahkan pertukaran informasi bagi para investor Taiwan yang ingin berinvestasi. Batam telah sangat siap dengan sumber daya manusia dan infrastruktur yang andal. Didukung suplai air dan listrik yang masih banyak untuk menopang investasi baru,” kata Dendi usai pertemuan.
Bahkan pihaknya memIliki rencana untuk mengadakan pertemuan bisnis dengan mengundang calon investor Taiwan melalui TETO, TAITRA (Taiwan Trade Centre) maupun perwakilan Taiwan yang berada di BKPM.
Secretary Economic Division Mr. Kenward Tsai, menyarankan Batam perlu memberikan insentif serta birokrasi yang lebih baik dan cepat agar dapat berkompetisi dengan Vietnam. Dalam 20 tahun ke depan perusahaan-perusahaan yang ada di Taiwan melihat Indonesia menjadi masa depan perluasan investasinya.
“Sejauh ini terdapat 20 ribu orang Taiwan dan 2.000 perusahaan Taiwan yang terdaftar di Indonesia,” ujar Ken.
Sementara, First Secretary Economic Division Mr. Chris Chen mengapresiasi dan mendukung BP Batam agar mengunjungi Taiwan untuk bertemu langsung dengan investor dikarenakan mereka selalu mencari kawasan untuk memperluas investasi mereka.
Chen berpendapat lokasi Batam sangat strategis dengan status kawasan perdagangan bebas. Hal ini dibuktikan dengan kunjungan Indonesian Economic and Trade Office (IETO) untuk Taiwan yang telah membawa 15 delegasi bisnis pada Agustus lalu untuk melihat kesempatan berinvestasi di Kawasan Perdagangan Bebas Batam.
“Kami (TETO) juga akan segera berkunjung ke Batam untuk melihat langsung perkembangan investasi di Batam, sehingga nantinya dapat menyampaikan pada pengusaha Taiwan yang ingin melakukan ekspansi di Indonesia,” demikian Chen. (nc/ap)









-
Headline12 jam ago
TNI AL Tangkap Kapal Asing Bermuatan 1,9 Ton Narkotika di Perairan Karimun
-
Batam1 hari ago
23 WNA Langgar Izin Tinggal Terjaring Operasi Wira Waspada Imigrasi Batam
-
Batam2 hari ago
Tak Butuh Waktu Lama, Pelaku Eksibisionis di Nongsa Berhasil Ditangkap
-
Batam2 hari ago
DPC PDIP Batam Resmi Bersikap, Menyurati DPP Pekan Depan Terkait Tahapan Klarifikasi Kasus Mangihut
-
Batam2 hari ago
Dianggap Tak Adil Soal Rekrutmen Tenaga Kerja, Anwar Anas Layangkan Surat untuk Batamindo: Isinya Menohok!
-
Natuna1 hari ago
Bupati Natuna Hadiri Rakor Sinergi Antikorupsi di KPK, Bukan Dipanggil Terkait Dugaan Kasus
-
Ekonomi2 hari ago
Gubernur Ansar dan JAPFA Resmikan Farm Layer dan Pullet di Bintan: Bangun Ketahanan Pangan Ayam Petelur, Perkuat Ekonomi Kepri
-
Batam12 jam ago
Tingkatkan Sinergitas, Kodam I/BB Teken Kerja Sama dengan Kejati di Batam