Connect with us

Headline

BREAKING NEWS: Hirup Gas Kimia berbahaya, Satu ABK Tewas dan Dua Orang Dievakuasi Tim SAR ke RSUD Natuna

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20240715 Wa0075
Kantor SAR Natuna berhasil mengevakuasi dua ABK kapal tanker yang mengalami insiden tengah laut. Ke duanya diduga terhirup zat kimia berbahaya, Senin (15/7).

Natuna, Kabarbatam.com – Kantor SAR Natuna berhasil mengevakuasi dua ABK kapal tanker yang mengalami insiden tengah laut. Ke duanya diduga terhirup zat kimia berbahaya, Senin (15/7). Namun satu orang ABK dinyatakan tewas di kapal sebelum dievakuasi tim SAR.

Kapal tanker MV. TRF KASHIMA berbendera Marshall Islandia tersebut berada dilaut Natuna tepatnya sekitar perairan Pulau Laut dengan tujuan Singapura.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Natuna, Abdul Rahman menjelaskan, dua ABK yang berhasil di evakuasi adalah Phae Pyo warga negara Minyamar dan Maresen Kumar warga Indian.

“Ada 3 korban yang diduga mengalami keracunan gas beracun, dua orang bisa kita evakuasi, tapi satu orang lainnya meninggal dunia di atas kapal, dibawa pulang oleh kapal tersebut. Tapi satu orang masih kondisi kritis,” jelasnya.

Rahman mengatakan, pihaknya menerima informasi awal dari laporan Basarnas Command Center (BCC), Jakarta pada Minggu (14/07) petang. Posisi kapal Tanker MV. TRF KASHIMA dilaporkan pertama pada koordinat 05°-53.08 N 107°-47.61E dan dilakukan intersep menggunakan KN SAR Sasikirana 245 pada koordinat 04°-50.922N 108°-8.056 E.

MV. TRF KASHIMA berbendera Marshall Islands dengan identitas (IMO 9733349, MMSI 538006611) memilik rute pelayaran dari Vietnam menuju Singapura.

“Saat ini tidak disebutkan penyebab kronologis keracunan yang dialami para korban yang telah dilarikan di RSUD untuk perawatan lebih lanjut,” ujarnya. (Man)

Advertisement

Trending