Headline
Dewi Kumalasari Ansar Dikukuhkan sebagai Bunda Guru Provinsi Kepri
Tanjungpinang, Kabarbatam.com – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) secara langsung mengukuhkan Dra. Hj. Dewi Kumalasari Ansar Ahmad sebagai ‘Bunda Guru Indonesia Provinsi Kepri’ di Gedung PGRI Provinsi Kepri, Kamis (4/12).
Pengukuhan Bunda Guru Indonesia Provinsi Kepri ini disejajarkan dengan pelaksanaan Seminar Ilmiah dan Bakti Sosial memperingati Hari Guru Nasional tahun 2025 dan HUT YKI Cabang Koordinator Provinsi Kepri ke 9.

Dalam sambutannya, Bunda Guru Indonesia Provinsi Kepri Dra. Hj. Dewi Kumalasari Ansar Ahmad mengucapkan syukur atas amanah yang diberikan kepadanya sebagai bagian dari PGRI.
“Semoga nantinya amanah ini mampu membawa peningkatan pada kualitas pendidikan dan Guru di Provinsi Kepri,” ujar Dewi Ansar.

Khususnya lanjut Dewi Ansar, pihaknya bersama PGRI akan meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan Guru di Provinsi Kepri.
“InsyaAllah, semoga kedepannya mampu menjadikan Guru di Provinsi Kepri, Guru yang bermutu Indonesia Maju bersama PGRI mewujudkan Indonesia Emas,” tegas Dewi Ansar.
Sementara terkait sinergi PGRI Kepri bersama YKI Koordinator Provinsi Kepri ini, Dewi Ansar mengharapkan melalui sinergitas ini mampu meningkatkan kesehatan guru di Provinsi Kepri.

“Guru tak hanya mengedukasi tapi juga sarana mensosialisasikan masyarakat dan generasi muda dalam mendeteksi kanker sejak dini,” tegas Dewi Ansar.
Untuk itu, Dewi Ansar berpesan kepada guru-guru di Provinsi Kepri untuk teruslah menjadi pelita yang tak pernah padam bagi mewujudkan generasi emas Indonesia.

“Dan suatu kehormatan bagi saya untuk menjadi bagian sebagai Bunda Guru Indonesia untuk bersama menjaga cahaya pelita itu agar tak pernah padam,” ungkap Dewi Ansar lagi.
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Kepri Dra. Parida, M.Pd menyampaikan melalui kegiatan bakti sosial PGRI Provinsi Kepri bersama YKI ini diharapkan mampu menyatukan PGRI dan YKI dalam dedikasi bersama menciptakan generasi Kepri yang tak hanya unggul, berkualitas namun juga terbebas dari kanker.
“Mari kita bersama-sama melalui momen Hari Guru Nasional tahun 2025 ini mampu meningkatkan kualitas pendidikan dan Guru di Provinsi Kepri,” ujar Parida.

Tak hanya Parida, Ketua Panitia dr. Fitta Deskawati juga mengatakan hal yang sama. Yakni melalui kegiatan ini diharapkan Guru sebagai penggerak pendidikan dapat ikut andil dalam mengedukasi dan mensosialisasikan upaya deteksi dini kanker kepada masyarakat khususnya generasi muda di sekolah.
Pada kegiatan ini juga dibagikan bantuan sosial kepada 300 peserta yang terdiri dari Guru dan penyintas kanker yang ada di Kota Tanjungpinang. (*)
-
Natuna1 hari agoDana Desa Rp52 Miliar di Natuna Rawan Salah Kelola, Kejati Kepri Ungkap Temuan Administratif
-
Batam1 hari agoMassa Simpatisan Padati Kantor DPC Partai Gerindra, Iman Sutiawan: Jaga Harkat Martabat Partai!
-
Batam9 jam agoKapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin Dimutasi ke Mabes Polri
-
Natuna2 hari agoTol Laut Belum Maksimal, Pengusaha Natuna Keluhkan Keterbatasan Reefer Container
-
Batam2 hari agoHari Jadi ke-196 Batam, Amsakar-Li Claudia: Kota Maju Dibangun dari Kebersamaan
-
Headline3 hari agoInvestasi Pasir Kuarsa di Natuna Disorot, PT MMI Tegaskan Komitmen Patuh Hukum dan Lindungi Hak Masyarakat
-
Batam1 hari agoDPRD Kota Batam Gelar Paripurna Hari Jadi Batam ke-198, Sarat Nuansa Budaya Melayu
-
Headline2 hari ago99% Layanan Telkomsel Pulih Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Barat



