Advertorial
Di Akmil Magelang, Gubernur Ansar Siap Ikuti Retreet KDH sesuai Arahan Presiden Prabowo
Magelang, Kabarbatam.com – Setelah resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto, Kamis 20 Februari 2025 di Istana Merdeka Jakarta, Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, hari ini, Jumat (21/2) sudah berada di Magelang guna mengikuti ‘Magelang Retreat’ sebagai bagian dari pembekalan kepala daerah tahun 2025 sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto.
Gubernur Ansar mengaku sangat siap untuk mengikuti Magelang Retreat ini bersama seluruh kepala daerah se Indonesia yang batr dilantik sehari sebelumnya.
Pembekalan ini diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri bekerja sama dengan Akademi Militer dan Lembaga Ketahanan Nasional. Bertempat di Kota Magelang, Jawa Tengah, kegiatan ini akan berlangsung pada 21–28 Februari 2025.

Gubernur Ansar Ahmad menyampaikan bahwa pembekalan ini sangat penting bagi kepala daerah untuk memahami tugas pokok dan fungsi dalam menjalankan roda pemerintahan yang efektif.
“Pembekalan ini bukan sekadar orientasi, tetapi juga menjadi ajang bagi kami para kepala daerah untuk membangun sinergi dengan pemerintah pusat, memahami kebijakan strategis nasional, serta memperkuat wawasan kebangsaan. Ini momentum berharga untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan demi pembangunan Kepri yang lebih baik,” ujar Gubernur Ansar.
Kegiatan ini akan diikuti oleh 503 kepala daerah, terdiri dari 34 gubernur, 380 bupati, dan 89 wali kota dari seluruh Indonesia. Melalui berbagai sesi pembelajaran, para peserta akan mendapatkan materi mengenai tata kelola pemerintahan yang bersih, komunikasi politik, program kementerian/lembaga, serta wawasan kebangsaan dan ketahanan nasional.
“Kami siap mengikuti pembekalan ini dengan penuh semangat. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mengelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepentingan rakyat,” tambah Ansar.
Seluruh kepala daerah tiba di Magelang hari ini, Jumat 21 Februari 2025 dan langsung mengikuti upacara penyambutan di Akademi Militer Magelang. Kegiatan ini akan diisi dengan berbagai sesi kelas dan diskusi interaktif, serta ditutup dengan sesi refleksi dan komitmen bersama pada 28 Februari 2025.

“Kami berharap hasil dari pembekalan ini dapat diterapkan secara nyata dalam tata kelola pemerintahan di Kepri. Kami akan terus berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif,” tutup Gubernur Ansar Ahmad. (*)
-
Natuna1 hari agoDana Desa Rp52 Miliar di Natuna Rawan Salah Kelola, Kejati Kepri Ungkap Temuan Administratif
-
Batam1 hari agoMassa Simpatisan Padati Kantor DPC Partai Gerindra, Iman Sutiawan: Jaga Harkat Martabat Partai!
-
Natuna2 hari agoTol Laut Belum Maksimal, Pengusaha Natuna Keluhkan Keterbatasan Reefer Container
-
Batam1 hari agoHari Jadi ke-196 Batam, Amsakar-Li Claudia: Kota Maju Dibangun dari Kebersamaan
-
Batam4 jam agoKapolresta Barelang Kombes Pol Zaenal Arifin Dimutasi ke Mabes Polri
-
Headline3 hari agoInvestasi Pasir Kuarsa di Natuna Disorot, PT MMI Tegaskan Komitmen Patuh Hukum dan Lindungi Hak Masyarakat
-
Headline2 hari ago99% Layanan Telkomsel Pulih Pasca Bencana Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
-
Batam18 jam agoDPRD Kota Batam Gelar Paripurna Hari Jadi Batam ke-198, Sarat Nuansa Budaya Melayu



