Connect with us

Natuna

Diskominfo Pemkab Natuna Upayakan Fiber Optic Jangkau Pulau Terluar

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20241001 Wa0153
Kepala Dinas Kominfo Pemkab Natuna Ikhwan Solihin.

Natuna, Kabarbatam.com – Kepala Dinas Kominfo Pemkab Natuna Ikhwan Solihin mengatakan, pemerintah daerah terus mengupayakan pemerataan kelancaran telekomunikasi di daerah, terutama di pulau pulau terluar.

Layanan telekomunikasi di Natuna saat ini, kata Solihin, secara umum sudah terjangkau merata. Namun dalam jangkauan layanan internet masih belum normal.

“Pemetaan lokasi blank spot hampir tidak ada. Hanya saja ada sejumlah desa masih lemah dalam layanan internet. Kami mengharapakan kepada provider adanya pemerataan layanan ini, berupa penambahan bandwidth,” ujarnya, Senin (30/9).

Img 20241007 Wa0186

Network operatiin center palapa ring barat di Ranai, diharapkan dapat dapat menjangkau pulau pulau terluar di Natuna.

Menurut Solihin, tidak normalnya layanan internet di Natuna disebabkan meningkatnya penggunaan layanan. Kondisi ini, pemerintah daerah sudah melakukan koordinasi dan menyurati kementerian terkait dan operator seluler agar memberikan solusi atas layanan internet supaya maksimal.

“Terkait kualitas jaringan internet yang lemah ini ada beberapa faktor, misalnya transmisi pemancar lemah, topografi, bandwith dari operator kurang. Tentu kendala ini perlu dibenahi ke depannya,” ujarnya.

Solihin menambahkan, saat ini pemerintah daerah sudah menyurati kementerian dan lembaga terkait agar pemerataan layanan telekomunikasi di Natuna mendapat pemerataan. Berupa pemasangan fiber optic bawah laut yang dapat menjangkau pulau terluar, seperti Midai, Serasan, Subi dan Pulau Laut.

Img 20241007 Wa0188

Siswa SD di Natuna diajarkan mengakses internet sehat setelah dioperasikannya layanan bakti Kominfo di perbatasan untuk sekolah di pulau terluar.

Pulau-pulau terluar ini, sambung dia, saat ini masih menggunakan visat Bhakti Kominfo seperti di sekolah, puskesmas maupun di kantor Desa. Sejauh ini menjadi kendala setiap pelaksanaan pemilu dalam menyampaikan laporan.

“Terhubungnya fiber optic di pulau terluar ini adalah solusi ke depannya, kami sudah meminta kepada pemerintah pusat supaya layanan telekomunikasi lebih merata,” tutupnya. (Man)

Advertisement

Trending