Connect with us

Ekonomi

Filosofi Sapu Lidi dan Laju Perekonomian Kepri

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F115036160

Tanjungpinang, Kabarbatam.com– Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepulauan Riau H Isdianto menyerukan seluruh stakeholders bersama-sama membangun Kepri. Dengan bersama, semua menjadi bisa. 
Terutama untuk menjadikan Kepulauan Riau semakin maju. Semakin membaik dari hari ke hari.
Kebersamaan dan persatuan ini menjadi hal utama yang selalu disampaikan Isdianto. Ia selalu mengatakan bahwa, sebagai Gubernur, tidak akan mampu untuk membawa provinsi ini sendiri, tidak akan mampu untuk bekerja sendiri.
Sempurnanya jalan pemerintahan itu, kata Isdianto karena ada masyarakat. Jika hanya diserahkan kepada gubernur, bupati, wali kota, tak akan sempurna jalannya pemerintahan itu. 
Karena itu semua harus bersatu dan bahu membahu memajukan Kepri.
“Seperti sapu lidi, kalau satu tidak akan kuat. Tapi kalau bersatu, akan kuat dan saling menguatkan. Harapan kita, jadilah bagian sapu lidi itu,” ajak Isdianto dalam banyak kesempatan.
Filosofi sapu lidi ini memang selalu disenandungkan Isdianto dalam banyak kesempatan. Seperti juga senandung silaturahmi yang selalu disampaikannya.
Untuk meraih mimpi-mimpi terbaik tentang Kepri, Isdianto mengajak masyarakat untuk menjadi bagian sapu lidi itu. Sehingga bisa bersama-sama saling bahu membahu, saling memikirkan, saling memberikan masukan untuk kemajuan Provinsi Kepri ini.
“Jika ini kita lakukan Insya Allah apapun kebijakan kita yang berkaitan dengan masyarakat, yang mendukung investasi akan terlaksana dengan baik berkat dukungan daripada masyarakat itu sendiri,” kata Isdianto.
Isdianto paham bahwa ikatan itu kadang bisa lepas. Tapi, kata Isdianto dengan konsep kebersamaan tentu harus merangkul lagi dan merangkul lagi.
“Itulah kepiawaian kita bagaimama memberi pengertian dan menarik mereka untuk masuk kembali ke dalam ikatan sapu lidi ini,” kata Isdianto.
Kebersamaan dan persatuan ini, kata Isdianto juga sangat penting dalam mendukung perekonomian Kepri. Kepri yang nyaman dan aman akan membuat investasi terus mengalir. Demikian juga dengan wisatawan akan datang menikmati pesona Kepri yang beraneka ragam ini.
Soal kenyamanan Kepri, Isdianto sangat yakin itu akan terus terjaga. Dukungan masyarakat sangat kuat. Walaupun Kepri seperti miniatur Indonesia yang dihuni seluruh suku bangsa.
Saat melantik Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), kata Isdianto, Kepri bisa menunjukkan kepada negeri ini bahwa Negeri Segantang Lada ini tetap nyaman. Tetap terbangun rasa kebersamaan. Tetap terbangun rasa silaturahim.
“Tentu investor dan wisatawan melihat bahwa kita bersatu, kita nyaman, sehingga mereka akan lebih nyaman berada di Kepri,” kata Isdianto.
Hal ini pun didukung oleh TNI Polri. Kapolda dan jajarannya serta TNI dan jajarannya, kata Isdianto, bekerja cukup luar biasa dan saling bergandengan tangan untuk membuat Kepri ini semakin aman tentram dan nyaman. Demikian juga dukungan stakeholder yang lain. Dukungan DPRD dan seluruh komponen masyarakat sangat besar.
“Terima kasih kepada semua masyarakat Kepri. Bersama kita bisa. Bisa membuat Kepri semakin maju, masyarakatnya semakin sejahtera,” kata Isdianto. (*)

Advertisement

Trending