Connect with us

Batam

GNIJ Kepulauan Riau Dukung Penuh Ridwan Kamil Maju Capres 2024

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20220417 wa0010
GNIJ Provinsi Kepulauan Riau dukung Ridwan Kamil Capres 2024.

Batam, Kabarbatam.com – Dukungan terhadap bakal calon Presiden 2024 mulai dipersiapkan para simpatisan. Seperti halnya, dukungan terhadap Ridwan Kamil untuk maju sebagai Calon Presiden 2024-2029, terus mengalir di Provinsi Kepulauan Riau.

Ketua Umum GNIJ Feri Radiansyah mengatakan, Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNJI) merupakan organisasi relawan bukan dari partai yang mendukung Ridwan Kamil maju Capres RI 2024.

“Saat ini Indonesia sedang membutuhkan seorang pemimpin yang memiliki prestasi dengan kerja ikhlas dan cerdas,” ujar Feri Radiansyah selepas melantik pengurus GNIJ Provinsi Kepulauan Riau di Golden Prawn Hotel, Batam, Sabtu (16/4/22).

Dijelaskan Feri, Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNIJ) merupakan wadah bagi semua pendukung Ridwan Kamil sebagai Calon Presiden RI.

“Arti kata ‘Juara’ merupakan torehan program prestasi Ridwan kamil yang perlu didukung, seperti Kampung Juara, Desa Juara di wilayah Jawa Barat hingga Indonesia Juara,” terangnya.

Ketua Umum GNIJ Feri Radiansyah

Selain itu, deklarasi yang digelar bertujuan untuk memberi dukungan penuh kepada Ridwan Kamil untuk maju sebagai calon Presiden.

“Motivasi ini menjadi suatu perjuangan di Kepulauan Riau untuk menjadikan Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNJI) sebagai relawan Bapak Ridwan Kamil,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua GNIJ Kepulauan Riau yang juga Ketua Paguyuban Pasundan Provinsi Kepulauan Riau Dede Suparman menyampaikan, sosok Ridwan Kamil adalah orang tua dari Pasundan yang jelas memiliki prestasi telah teruji secara internasional.

Dede menargetkan, sedikitnya 25 persen penduduk Jawa Barat di Kepulauan Riau optimis memberikan dukungan terhadap Ridwan Kamil menuju Presiden 2024-2029.

“Bukan hanya warga Jawa Barat yang di Kepulauan Riau, melainkan wadah atau paguyuban manapun kami yakin juga mendukung Ridwan Kamil menuju Persiden 2024-2029. Dari 36 Provinsi sudah sekitar 25 persen sudah terkondisikan,” pungkasnya. (Atok)

Advertisement

Trending