Lingga
Jalan dan Pelabuhan di Dusun Serteh Butuh Perhatian Pemerintah
Lingga, Kabarbatam.com – Kondisi pelabuhan dan jalan yang berada di Dusun Serteh, Desa Kelumu, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri sangat memprihatinkan dan butuh bantuan pemerintah.
Norden merupakan salah satu tokoh masyarakat setempat mengatakan, sejak pelabuhan tersebut mulai dibangun oleh pemerintah Provinsi Kepri dan dilanjutkan oleh pemerintah Kabupaten Lingga, pelabuhan tersebut belum sekalipun tersentuh rehabilitasi.
Diungkapkan Norden, pelabuhan dengan panjang 320 meter tersebut dibangun oleh pemerintah Provinsi Kepri pada tahun 1997 saat itu Kabupaten Lingga belum berdiri. Lalu pada tahun 2010 setelah Kabupaten Lingga berdiri sendiri pembangunan pelabuhan tersebut dilanjutkan oleh Pemkab Lingga.
“Pelabuhan ini mulai dibangun pada tahun 1997 oleh Provinsi waktu itu sepanjang 100 meter, lalu pada tahun 2010 pelabuhan ini kembali dilakukan pembangunan oleh Pemkab Lingga sepanjang 220 meter,” ungkap Norden, Sabtu (26/02/2022)
Selain pelabuhan, kata mantan Kepala Dusun II Desa Serteh ini saat ditemui mengungkapkan, warga setempat juga membutuhkan pembangunan jalan dari Desa Kelumu menuju Dusun II Serteh sepanjang 3 Kilometer. Sebab jalan tersebut merupakan jalan yang setiap harinya dilalui oleh pelajar dan warga setempat.
Sambung dia, jalan tersebut hanya bisa dilalui oleh roda dua saja, sementara untuk roda tiga hanya pengendara yang sudah terbiasa melalui jalan tersebut saja yang dapat melaluinya, selain itu jalan tersebut tidak dapat dilalui oleh roda empat, karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan.
“Untuk kendaraan roda tiga betul-betul pengendara yang sudah biasa dapat tiba di dusun ini, kalau roda 4 sulit untuk sampai disini,” katanya
Jalan tersebut ungkap Norden merupakan akses jalan yang dilalui oleh masyarakat dalam kesehariannya, “Setiap harinya sekitar 30 orang siswa SMP dan SMA melewati jalan tersebut karena mereka bersekolah di Daik yang jaraknya 17 kilometer dari Dusun II Serteh, dan itu belum lagi termasuk masyarakat dengan berbagai keperluan yang melewati jalan itu,” ujarnya
Untuk itu ia berharap adanya sentuhan dari pemerintah, terkait akses jalan dan pelabuhan sebab mayoritas masyarakat setempat dalam mencari nafkah berprofesi sebagai nelayan.
Ditambahkan Norden, untuk jalan dari Desa Kelumu menuju ke Dusun Serteh sudah ada rencana dari Pemerintah Provinsi Kepri untuk dibangun, namun kata dia belum diketahui kapan akan dimulai.(Afk)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan