Headline
Jawab Tantangan Kadin, Ismeth Abdullah Tandatangani Kontrak Politik Pertumbuhan Ekonomi 7%

Batam, Kabarbatam.com- Bakal Calon Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ismeth Abdullah menjawab ‘tantangan’ Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kepri untuk membuat kontrak politik pertumbuhan ekonomi 7 persen.
Ismeth Abdullah hadir di Graha Kadin Kepri, Batam Center, Kota Batam untuk menandatangani kontrak politik tersebut, Kamis (31/10/2019). Ismeth didampingi oleh beberapa anggota timnya.
Penandagangan kontrak politik pertumbuhan ekonomi Kepulauan Riau ini juga dihadiri oleh Ketua Kadin Provinsi Kepri Akhmad Ma’ruf Maulana, Ketua Kadin Batam Jadi Rajagukguk, Pengurus Kadin Provinsi Kepri dan Kota Batam, serta pendukung Ismeth Abdullah.
Ismeth Abdullah bertekad jika terpilih menjadi Gubernur Kepri akan memajukan perekonomian di Kepri dan juga Batam. dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata 7 persen.
Jika tak mampu meningkatkan perekonomian Kepri rata-rata sekitar 7 persen maka Ismeth tidak akan mencalonkan diri untuk periode berikutnya.
Ismeth Abdullah mengatakan bahwa Batam, khususnya Provinsi Kepri pernah mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 7,3 persen. Dan apa yang diminta oleh Kadin Kepri sebesar 7 persen baginya tidak terlalu sulit.
“Sebelumnya, pertumbuhan ekonomi Batam dan Kepri sudah mencapai sekitar 7,3 persen. Di mana persentase ini, terbilang masih rendah dan masih dapat ditingkatkan lagi,” jelas Ismeth.
Mantan Kepala Otorita Batam ini mengatakan, untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi 7 persen tersebut adalah membuka simpul-simpul perekonomian yang ada di Provinsi Kepri.
“Buka semua simpul ekonomi di Batam dan Kepri. Jangan dibuat macet. Permudah dan perlancar semua perizinan. Biar perputaran ‘mesin’ ekonominya cepat berputar,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya juga akan fokus dan mendorong pengembang sektor Industri yang menjadi penunjang perekonomian di Batam. Selanjutnya sektor perikanan, pertanian dan pariwisata.
Intinya, tambah Ismeth, pihaknya akan melakukan perundingan dengan Singapura untuk memajukan Kepri, khususnya Batam yang memiliki kedekatan geografis.
“Ikrar kita adalah, untuk membuat Kepri lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera. Dan ini semua untuk ‘mencambuk’ kita untuk bisa bekerja keras dan kerja pintar. Dimana Batam memegang 60 persen pertumbuhan ekonomi di Kepri. Kalau Batam limbung, maka limbung juga perekonomian di Kepri,” jelas Ismeth.
Ketua Kadin Kepri Akhmad Ma’ruf Maulana menyambut baik kedatangan bakal calon Gubernur Kepri Ismeth Abdullah yang menandatangani kontrak politik pertumbuhan ekonomi 7 persen.
Menurutnya, sosok Ismeth Abdullah adalah tokoh di Provinsi Kepri yang sebelumnya sudah mampu mewujudkan Pertumbuhan ekonomi di atas 7 persen di Kepri.
“Jadi saya rasa dunia usaha sangat merindukan sosok seperti beliau. Dan ada beberapa kandidat lagi, yang akan datang yang akan melakukan hal yang sama. Intinya, ekonomi kerakyatan bisa dikembangkan dan kita gali bersama,” jelasnya. (*)









-
Batam12 jam ago
Penyelidikan Penimbunan DAS Baloi Bergulir, Polda Kepri Akan Panggil Lik Khai dan Dinas Bina Marga
-
Batam3 hari ago
Kepala dan Wakil Kepala BP Batam Dampingi Menteri Transmigrasi, Dialog Bersama Warga Rempang di TPS Buana Central Park
-
Batam2 hari ago
Rayakan Idul Fitri di Pulau Terong, Gubernur Ansar Jadi Khatib dan Menyentuh Jamaah lewat Khutbahnya
-
Anambas15 jam ago
Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Agama Silaturahmi ke Rumah Cen Sui Lan
-
Batam2 hari ago
Wakil Kepala BP Batam Dampingi Menteri Transmigrasi Kunker Hari Kedua di Kawasan Rempang
-
Batam15 jam ago
Salat Idul Fitri Berlangsung Khidmat, Amsakar Terima Antusiasme Warga dalam Open House Perdana
-
Batam18 jam ago
Wagub Nyanyang Salat Idulfitri dan Gelar Open House Hari Pertama Lebaran di Kediamannya di Tiban
-
Bintan12 jam ago
Khutbah Idul Fitri 1446 H, Bupati Roby Sampaikan Riwayat Doa Malaikat Jibril yang Diaminkan Rasulullah