Kepri
Kasur Seharga Rp188,5 Juta di Gedung Daerah Pengadaan Tahun 2021, Sebelum Ansar Ahmad Menjabat
Batam, Kabarbatam.com – Proyek pengadaan kasur atau spring bed untuk Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) di Gedung Daerah Kota Tanjungpinang memantik perhatian sejumlah kalangan. Harga kasur itu disebut seharga Rp188,5 juta.
Salah satunya datang dari Ketua DPD I Partai Golkar Kepri Akhmad Maruf Maulana. Ia mengatakan, pengadaan kasur atau spring bed seharga Rp188,5 juta di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, dilakukan pada tahun 2021 sebelum Gubernur Kepri Ansar Ahmad menjabat.
“Salah jika ada anggapan bahwa pengadaan kasus tersebut untuk Gubernur Kepri Ansar Ahmad. (Pengadaan) Itu tahun 2021, periode gubernur sebelumnya, sebelum Ansar Ahmad menjabat,” ungkap Maruf.
Ia mengaku mencari tahu langsung informasi tersebut agar tidak menjadi bias. “Saya meng-cros cek langsung, anggaran pengadaan itu yang menyusun zaman gubernur periode lalu, bukan periode gubernur sekarang,” tegasnya.
Maruf mengaku merespon hal ini karena mengetahui bagaimana kepemimpinan Gubernur Ansar Ahmad terkait penggunaan anggaran. “Gubernur Ansar Ahmad tahu betul bagaimana menggunakan anggaran. Tepat sasaran dan selalu melihat manfaatnya dan tidak melakukan pemborosan,” ujarnya.
“Saat bepergian dalam rangka tugas atau pekerjaan, Gubernur Ansar Ahmad selalu menggunakan pesawat kelas ekonomi, tidak memilih VIP,” ujarnya. Tidak hanya itu, sambung Maruf, Guberur Ansar Ahmad juga menolak pengadaan mobil dinas baru karena menilai mobil dinas yang digunakan saat ini masih dalam kondisi bagus.
Maruf menambahkan, Gubernur Ansar Ahmad juga selama ini menetap dan tinggal di rumah pribadi di Tanjungpinang, bukan di Gedung Daerah. “Gedung Daerah tetap digunakan untuk pelaksanaan kegiatan dan agenda-agenda gubernur lainnya,” ujar Maruf.
Sekadar diketahui, pengadaan harga kasur atau “spring bed” untuk Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) seharga Rp188,5 juta.
Kepala Biro Umum Setda Kepri Abdullah membenarkan pihaknya mengadakan kasur di ruang tidur gubernur dan di wisma dekat Gedung Daerah. Pegadaan kasur itu disiapkan Biro Umum pada tahun 2021.
“Jumlah pastinya saya belum tahu. Saya harus periksa kembali,” kata pria yang akrab disapa Dola.
Saat pengadaan kasur itu, Dola menjabat sebagai Eselon II di Biro Umum. Sementara Martin Luther Maromon menjabat sebagai Kepala Biro Umum. Proyek itu dikerjakan oleh CV Fortuna Bintan melalui sistem penunjukan langsung. (*)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial1 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam2 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam2 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam3 hari ago
Ribuan Relawan ASLI dan SAYANG Konsolidasi Jelang Pilkada 2024