Batam
Kenali 7 Target Operasi Keselamatan Seligi 2023 di Kepri, Anda Harus Tahu
Batam, Kabarbatam.com – Kepolisian Daerah (Polda) Provinsi Kepulauan Riau resmi memulai Operasi Keselamatan Seligi tahun 2023 hingga dua pekan mendatang.
Kapolda Kepri Irjen Pol Drs Tabana Bangun, M.Si mengatakan, Operasi Keselamatan Seligi tahun 2023 dilaksanakan secara serentak di seluruh Polda dan jajaran se-Indonesia.
“Semoga dengan operasi ini mampu menjawab permasalahan di bidang lalu lintas yang telah berkembang dengan cepat dan dinamis sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas sehari-hari,” ujar Irjen Pol Drs Tabana Bangun saat memimpin Apel Gelar Pasukan di lapangan upacara Polda Kepri, Selasa (7/2/2023).
Irjen Pol Drs Tabana Bangun menjelaskan, sebagai gambaran pada semester kedua tahun 2022, jumlah pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polda Kepri sebanyak 22.075 pelanggaran didominasi pelanggaran tidak menggunakan helm SNI, melawan arus dan pengemudi dibawah umur.
Kemudian, jumlah laka lantas dalam periode yang sama, tercatat sebanyak 500 kejadian dengan jumlah korban meninggal dunia 95 orang, luka berat 95 orang dan luka ringan 534 orang.
“Operasi Keselamatan Seligi tahun 2023 ini, berlangsung selama 14 hari mulai dari tanggal 7 Februari sampai dengan 20 Februari 2023.
“Sasarannya adalah masyarakat yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas dan lokasi rawan pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas atau Target Operasi yaitu pengendara yang tidak tertib berlalu lintas,” tegasnya.
Lanjut, Kapolda menyampaikan, pada Operasi Keselamatan Seligi tahun 2023 ini adalah melaksanakan penegakan hukum dengan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan teguran pada 7 prioritas pelanggaran, yaitu: menggunakan handphone saat mengemudi, melawan arus, berboncengan lebih dari 1 orang, pengemudi dibawah umur, tidak menggunakan helm SNI dan pengendara yang dalam pengaruh atau mengkonsumsi alkohol serta mengemudi kendaraan melebihi batas kecepatan.
“Saya tekankan agar selalu utamakan faktor keamanan dan keselamatan, ke depankan tindakan preemtif dan preventif, upayakan pendekatan yang simpatik dan humanis, hindari tindakan pungli, pahami psikologis masyarakat, lakukan penegakan hukum dengan memberikan edukasi dan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya ketaatan dan kepatuhan pada saat berlalu lintas di jalan, jalin komunikasi dan sinergisitas dengan TNI dan instansi terkait lainnya,” pungkasnya. (Atok)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan