Connect with us

Metropolitan

Kiprah Seni Beladiri Tapak Wali, Kian Berkembang dan Sudah Mewisuda 1.200 Warga

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F117763584

Batam, Kabarbatam.com– Paguyuban Seni Beladiri Pernapasan Tapak Wali Indonesia Cabang Kota Batam menggelar Rapat Kerja Penyelenggaraan Penguatan Pendidikan Karakter Angkatan 28. 
Raker dilaksanakan di lantai 5, Gedung Graha Kepri, Batam, Minggu, 22 September 2019.
Hadir dalam raker tersebut, Wakil Ketua Komda Kepri, H Adimaja, ST, MM, MMG, Bendahara Komda Kepri Hj. Nurhasanah S.Pdi, Ketua Cabang TWI Kota Batam, Al Rusman, ST, M.Kom, MMG, Wakil Ketua Cabang H. Sulaiman S.Sos, Sekretaris Cabang, Syawaluddin, SE dan Sekretaris I Zulhendri, SE. MMG.
Tampak juga hadir Koordinator Wilayah Batam Kota, Jhon Hendri, S.Pd, MMG, kemudian Koordinator Wilayah Sekupang H. Misman, MMG serta Koordinator Wilayah Bengkong, Maisal Ahmadi, MMG.
Ketua Cabang TWI Kota Batam, Al Rusman ST, M.Kom, MMG mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan pihaknya setiap tiga bulan sekali. 
Tujuannya ialah untuk menyamakan persepsi antara pengurus cabang dengan pengurus komisariat daerah dan korwil-korwil dalam hal perekrutan calon anggota baru.
“Raker ini rutin kami laksanakan setiap periode barunya. Tujuannya untuk menyatukan persepsi, hal-hal yang akan dilakukan pada tiga bulan mendatang,” ujar Rusman sapaan akrabnya.
Rusman mengatakan, Tapak Wali Indonesia merupakan sebuah organisasi seni bela diri olah pernapasan, yang didirikan oleh Yang Mulia Gurubesar Azis, BE, SE, MMG, yang berasal dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
“Beliau adalah seorang sosok pimpinan yang memiliki jiwa kepemimpinan, selalu mengutamakan kepentingan masyarakat dari pada kepentingan dirinya sendiri,” imbuhnya.
Lanjutnya, kehadiran seni beladiri pernapasan Tapak Wali Indonesia di Batam ini bertujuan untuk membentuk jiwa manusia yang bermoral lahir dan batin. Memiliki sifat sabar dan ikhlas menuju kesempurnaan kesehatan baik jasmaniah maupun rohaniah.
Lebih lanjut Rusman menceritakan, awal Tapak Wali Indonesia masuk ke Batam sekitar tujuh tahun lalu. TWI dibawa oleh tiga bersaudara yakni Al Rusman, Adimaja dan Nurhasanah.
“Waktu itu kami sedang jalan-jalan ke Kota Bau-bau, Buton. Kami dikenalkan tapak wali sama teman, kemudian diajak latihan gerak olah pernapasan di sana. Pada saat itu kami merasakan mendapat kebaikan setelah mengikuti tapak wali ini. Lantas kami meminta ijin ke pendiri di sana untuk bisa mengembangkannya dan berbagi manfaat ke masyarakat di Kota Batam,” kenangnya.
Sejak saat itu, Tapak Wali Indonesia Cabang Kota Batam tumbuh dan berkembang sampai sekarang. Dan, saat ini telah berhasil mewisuda sebanyak 1.200 an warga. Jumlah tersebut berasal dari korwil-korwil yang tersebar hampir di seluruh wilayah di Batam.
“Alhamdulillah, saat ini kita telah memiliki delapan korwil di Batam. Sebanyak 1.200 warga telah berhasil di wisuda. Dan, raker yang kita lakukan sekarang ini guna menyongsong calon warga baru Angkatan ke 28,” pungkasnya. (*)

Advertisement

Trending