Headline
Pandemi Covid-19, Purna Paskibraka Karimun akan Kibarkan Merah Putih saat Upacara HUT RI
Karimun, Kabarbatam.com– Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka), tentunya menjadi hal yang paling dinantikan oleh para siswa kelas 10 SMA, SMK maupun MA, baik swasta maupun negeri menjelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Namun, pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun 2020 ini, untuk penugasan Paskibraka dipastikan akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Seperti di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Pandemi COVID-19 atau virus corona yang tidak kunjung mereda, membuat pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang biasanya identik pasukan 17, 8, dan 45, dipastikan hanya dilaksanakan oleh tiga petugas saja, termasuk untuk upacara penurunan bendera di sore harinya.
“Sesuai petunjuk dari Pemerintah Pusat, tahun ini pasukan pengibar bendera diwajibkan hanya 3 orang saja,” ujar Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim kepada kabarbatam.com, Kamis (13/8/2020).
Anwar mengatakan, 3 orang yang akan ditugaskan untuk mengibarkan bendera kebangsaan Republik Indonesia itu nantinya adalah Paskibraka tahun sebelumnya atau disebut Purna Paskibraka.
“Pemerintah Pusat memberi petunjuk untuk menggunakan Purna Paskibraka, hal itu dikarenakan mereka sudah terdidik dan hanya perlu diberi pelatihan singkat saja,” katanya.
Dengan ditugaskan-nya Purna Paskibraka, Anwar mengharapkan agar para pelajar yang sebelumnya mempunyai niat untuk menjadi paskibraka tahun ini agar selalu semangat.
Anwar menjelaskan, bahwa tidak digelarnya seleksi untuk calon Paskibraka di Kabupaten Karimun tahun ini, bukan lah kesengajaan dari pemerintah.
“Saya kira anak-anak kita harus menyesuaikan kondisi saat ini, artinya bahwa semua itu bukan program yang ditiadakan oleh pemerintah daerah, tapi kondisi yang diberikan petunjuk oleh pemerintah pusat untuk disesuaikan dengan protokol kesehatan. Sehingga petunjuk tahun ini ialah menugaskan kembali purna paskibraka,” jelasnya.
Selain itu, orang nomor dua di Kabupaten Karimun ini menuturkan, meski pandemi COVID-19 belum mereda. Pihaknya tetap menggelar 4 kegiatan besar untuk merayakan hari kemerdekaan tersebut.
4 kegiatan besar tersebut, diantaranya ialah Detik-detik Proklamasi, Tabur Bunga, Renungan Suci dan pemberian Remisi.
“Alasannya adalah 4 kegiatan itu merupakan sejarah bangsa yang tak boleh dilewatkan oleh kita sebagai warga negara Indonesia,” pungkasnya. (Gik)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial2 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan