Connect with us

Batam

Peduli Kelestarian Lingkungan, Managemen PT CDN Bersih-bersih Pantai Teluk Mata Ikan Batam

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20240713 Wa0132
PT Capella Dinamik Nusantara selaku distributor sepeda motor Honda wilayah Kepualaun Riau menggelar aksi bersih-bersih pantai di pesisir Teluk Mata Ikan, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Sabtu (13/7/2024) pagi.

Batam, Kabarbatam.com – PT Capella Dinamik Nusantara selaku distributor sepeda motor Honda wilayah Kepualaun Riau menggelar aksi bersih-bersih pantai di pesisir Teluk Mata Ikan, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Sabtu (13/7/2024) pagi.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan sosial ini diikuti oleh seluruh jajaran management PT Capella Dinamik Nusantara Kepri melibatkan komunitas peduli lingkungan Bye Bye Plastic Bags Batam, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Batam, komunitas pecinta Honda, RT/ RW dan masyarakat setempat pesisir Pantai Teluk Mata Ikan.

Img 20240713 Wa0135

“Ini merupakan salah satu kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Capella Dinamik Nusantara Kepri dalam memberikan inspirasi serta edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan pesisir pantai dari ancaman sampah terkhusus sampah non organik seperti plastik, botol minuman dan lainnya,” ungkap Regional Head PT Capella Dinamik Nusantara, Syaiful kepada Kabarbatam.com, Sabtu (13/7/2024) pagi.

Syaiful menjelaskan, menjaga kebersihan dan kelestarian pesisir pantai merupakan tanggung jawab bersama. Dalam hal ini, PT Capella Dinamik Nusantara Kepri ingin ikut berpartisipasi dalam hal melestarikan lingkungan di salah satu objek wisata di Kecamatan Nongsa.

“Kita ketahui, pesisir pantai disini adalah salah satu objek wisata di Kecamatan Nongsa. Tentu, kalau lingkungan terjaga dan bersih dari sampah para wisatawan pastinya akan senang berkunjung ke sini,” ujarnya.

Img 20240713 Wa0134

Menurut Syaiful, tata kelola sampah seperti halnya di perumahan saat ini cenderung sudah lebih baik. Bahkan, penggunaan sampah plastik di perumahan juga sudah mulai berkurang.

“Kami melihat di pesisir pantai ini ada sampah yang ditimbulkan dari hasil bekas konsumsi masyarakat, tetapi ada juga sampah kiriman yang berasal dari sampah-sampah yang di buang ke laut dan jumlahnya cukup banyak. Oleh karena itu, kita memilih pantai Teluk Mata Ikan sebagai lokasi kegiatan kita kali ini,” terangnya.

Lanjut, Syaiful menyampaikan, wilayah Kecamatan Nongsa adalah salah satu destinasi wisata, baik itu lokal maupun mancanegara. Tentu, dengan kondisi lingkungan yang bersih dari sampah, pondasi roda perekonomian pastinya akan berdampak lebih baik lagi ke depan.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat, kegiatan bersih-bersih seperti ini tidak berhenti sampai disini saja. Setidaknya dapat diteruskan di kemudian hari sampai tata kelola sampah jauh lebih baik lagi,” jelasnya.

Img 20240713 Wa0133

Selama kegiatan berlangsung, sebanyak kurang lebih 150 kilogram sampah yang didominasi sampah jenis non organik seperti plastik botol, kantong plastik, kemasan makanan dan minuman ditemukan.

“Sebanyak kurang lebih 150 kilogram sampah dalam waktu 30 menit yang kita pungut dari pesisir pantai ini. Tentu, hal ini menjadi perhatian kita bersama untuk selalu menjaga kebersihan serta membuang sampah pada tempatnya,” pungkasnya. (Atok)

Advertisement

Trending