Pelaku Pembunuhan M Said Diringkus Polisi di Hutan Depan PT Labtech Sekupang

Batam, Kabarbatam.com – Sempat dinyatakan buron, pelaku pembunuhan terhadap M. Said warga Baloi Indah, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam berhasil diringkus Polisi, Rabu (28/12/2022) siang.

Diketahui, pelaku bernama Iwan (38) ditangkap tim gabungan yang terdiri dari Polda Kepri, Opsnal Polresta Barelang, Opsnal Polsek Lubuk Baja, Opsnal Polsek Sekupang serta BIN Kepri di tempat persembunyiannya di kawasan Hutan PT Labtech, Kecamatan Sekupang.

Kapolsek Lubuk Baja Kompol Budi Hartono mengatakan, pelaku Iwan (38) diamankan sekira pukul 11.30 Wib di hutan depan PT Labtech Sekupang.

“Berdasarkan informasi masyarakat tentang keberadaan pelaku tim gabungan yang berjumlah 18 orang, allhamdulilah berhasil mengamankan pelaku,” ujar Kompol Budi Hartono saat dikonfirmasi awak media.

Budi menjelaskan, saat hendak diamankan petugas, pelaku Iwan (38) sempat melakukan perlawanan hingga pada akhirnya tim memberikan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan kakinya.

“Pelaku sempat melakukan perlawanan sehingga kita berikan tindakan tegas terukur yakni melumpuhkan kakinya dengan timah panas,” bebernya.

Saat dinterogasi petugas, pelaku Iwan mengakui bahwa barang bukti parang sebagai alat yang digunakan untuk menganiaya korban di buang tepat berada di samping rumah korban setelah melakukan aksinya.

“Hari ini baru kami temukan dan amankan juga barang bukti sebilah parang yang digunakan pelaku untuk menganiaya korban,” terang Budi

Diberitakan sebelumnya, gegara masalah asmara, seorang pria bernama M. Said (48) tewas bersimbah di dalam rumah setelah di bacok oleh mantan suami dari istri barunya.

Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Blok C, No. 14, RT 04/RW 03, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubukbaja, Kota Batam, Sabtu (24/12/2022).

Diketahui, M. Said (48) tewas bersimbah darah setelah dibacok secara brutal oleh seorang pria yang merupakan mantan suami dari istri korban gegara permasalahan asmara.

Kapolsek Lubuk Baja Kompol Budi Hartono mengatakan, korban MS (48) meregang nyawa setelah menerima luka sabetan parang tepat pada leher korban.

“Keterangan saksi, pelaku tiba-tiba datang membawa parang dan mengayunkan parang tersebut ke tubuh korban. Pada saat itu, korban sempat menangkis namun sabetan parang mengenai leher hingga korban meregang nyawa,” ujar Budi Hartono saat dikonfirmasi awak media.

Budi menjelaskan, motif pembunuhan ini dipicu kerena permasalahan asmara. Korban MS (48) merupakan suami baru dari istri pelaku yang saat ini dalam pengejaran.

“Saat ini pelaku bernama Iwan (38) pria kelahiran Tembilahan masih dalam pengejaran Unit Reskrim Polsek Lubuk Baja,” pungkasnya. (Atok)