Bintan
PMII Soroti Kondisi SDN 007 Tambelan Bintan Memprihatinkan

Tanjungpinang, Kabarbatam.com – Kondisi SDN 007 di Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau sangat memprihatinkan, jauh dari standar kelayakan sekolah dasar.
Ruang kelas sempit, fasilitas belajar terbatas, alat kebersihan seadanya, bahkan toilet pun tidak layak pakai membuat sekolah tempat generasi penerus bangsa menimba ilmu ini tidak nyaman .
Kondisi SD di pulau terluar Kabupaten Bintan yang sangat menprihatinkan ini menjadi sorotan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Tanjungpinang- Bintan.
PMII menyampaikan kritik terhadap Pemerintah Kabupaten Bintan atas lemahnya perhatian terhadap sektor pendidikan, khususnya di wilayah kepulauan yang selama ini kerap terpinggirkan dari pusat pembangunan.
Ketua Cabang PMII Tanjungpinang-Bintan, Ucok Fatumonah Harahap
menyatakan keprihatinannya atas kondisi sekolah tersebut, baik dari sisi infrastruktur maupun fasilitas pendukung belajar-mengajar.
“Kami melihat kondisi SDN 007 Tambelan yang sungguh memilukan. Ini jelas mencerminkan abainya pemerintah terhadap hak dasar pendidikan anak-anak di daerah kepulauan,” tegas Ucok, Senin (12/5/2025).
Sekretaris Cabang PMII Tanjungpinang-Bintan, Eprizal Diansyah, menambahkan bahwa realita ini tidak sejalan dengan potensi fiskal Kabupaten Bintan memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tertinggi di antara kabupaten lainnya.
Ia mempertanyakan kemana pertumbuhan ekonomi yang tinggi itu? Lalu mengapa anggaran tersebut tidak diarahkan untuk membenahi sektor pendidikan, termasuk di wilayah pulau, yang menjadi pondasi masa depan daerah.
“PAD Bintan cukup besar. Tapi kenyataannya, sekolah di wilayah yang jauh dari pusat justru terabaikan. seharusnya dengan ekonomi yang tumbuh pesat menjadikan pemerintah memberi atensi khusus kepada sektor pendidikan sebagai prioritas utama,” ujar Eprizal.
PMII menilai bahwa hal ini merupakan bentuk ketimpangan pembangunan yang nyata, di mana wilayah kepulauan seperti Tambelan sering kali tidak masuk dalam radar prioritas pembangunan. Padahal, pemenuhan hak pendidikan yang layak adalah amanat konstitusi yang wajib dijalankan pemerintah, baik di pusat maupun daerah.
“Pendidikan di pulau tidak boleh kalah kualitasnya hanya karena letaknya jauh. Pemerintah Bintan harus mengubah cara pandang dan kebijakan, agar tidak lagi menjadikan kepulauan sebagai daerah pinggiran yang luput dari perhatian,” tegas Eprizal.
Dalam pernyataannya, PMII juga menekankan bahwa mereka tidak hanya hadir untuk mengkritik, tetapi juga sebagai mitra strategis dan kontrol sosial pemerintah. Organisasi mahasiswa ini berkomitmen untuk terus mengawal isu-isu pembangunan dan memastikan bahwa aspirasi masyarakat terutama di daerah terluar tetap terangkat ke ruang-ruang kebijakan.
“Kami akan terus mendesak agar dilakukan audit menyeluruh terhadap alokasi anggaran pendidikan, khususnya di wilayah seperti Tambelan. Kami ingin anak-anak di pulau mendapat hak yang sama seperti anak-anak di kota,” ujar Ucok menegaskan kembali.
PMII Tanjungpinang-Bintan juga menyatakan siap melakukan dialog terbuka dengan pihak Pemerintah Kabupaten Bintan serta memfasilitasi aspirasi warga kepulauan agar dapat tersampaikan secara langsung kepada pengambil kebijakan.
“Negara tidak boleh kalah oleh jarak. Dimanapun anak bangsa tinggal, mereka berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu. Dan kami, PMII, akan terus berdiri bersama rakyat untuk menuntut keadilan itu,” tutup Ucok Fatumonah Harahap. (*)






-
Batam3 hari ago
Idul Adha 1446 H, MEG dan AGP Salurkan Enam Ekor Sapi dan 14 Ekor Kambing
-
Batam1 hari ago
KM Camar Jonathan 05 Ditangkap DJBC Kepri Angkut Ribuan Karung Beras Impor, Ini Respons Bea Cukai
-
Headline2 hari ago
Kanwil DJBC Kepri Dikabarkan Tangkap Kapal Bawa Ribuan Goni Beras Impor
-
Headline3 hari ago
Kolonel Marinir Ena Sulaksana Resmi Pimpin Ribuan Prajurit Petarung Pasmar 1 Korps Marinir
-
Headline1 hari ago
Tindak KM Camar Jonathan 05, Kanwil DJBC Kepri Juga Tangkap 2 Kapal Lain
-
Batam2 hari ago
2 Kawanan Begal Diringkus Satreskrim Polresta Barelang: Barang Berharga Dilucuti, Korban Ditinggal di Marina City Sekupang
-
Headline3 hari ago
Prajurit Petarung Pasmar 1 Sambut Komandan Baru Kolonel Marinir Ena Sulaksana
-
Natuna2 hari ago
27 Yacht Mancanegara Meriahkan Sail To Natuna