Headline
Singapura Sambut Baik Dibukanya Kawasan Wisata di Kepri
Karimun, Kabarbatam.com – Pemerintah Singapura menyambut baik rencana Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang akan membuka kembali kawasan wisata di Bintan dan Batam.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Senior Menteri Luar Negeri dan Pendidikan Singapura Mr.Dr.Malikiy Oesman dalam video conference dengan Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad SE., MM., yang dilaksanakan di rumah dinas Bupati Karimun, Rabu (17/3/2021).
“Upaya membuke kembali wisata di Batam dan Bintan cukup menghangatkan. Kami sambut baik dan semoge berjaye semua program yang sudah ditetapkan,” kata Malikiy Oesman dalam Vicon tersebut.
Menurut politisi senior yang juga mantan Senior Menteri Negara di Kementerian Pertahanan dan Luar Negeri Singapura ini, perlu kerja sama yang aktif agar dibukanya kawasan wisata di Batam dan Bintan yang menggunakan sistem travel bubble berjalan efektif dan menguntungkan kedua belah pihak.
“Yang terpenting bagaimane warge Singapure yang berkunjung ke Batam dan Bintan aman, selamat dan terjage kesehatannya,” kata Malikiy Oesman yang juga mantan Walikota Distrik Tenggara ini.

Menurutnya, hampir semua negara saat ini memberlakukan sistem travel bubble yang mana ketika dua atau lebih negara yang berhasil mengontrol virus Covid 19 sepakat untuk menciptakan sebuah gelembung atau koridor perjalanan.
Politik balon atau gelembung udara ini akan memudahkan penduduk yang tinggal di dalamnya melakukan perjalanan secara bebas, dan menghindari kewajiban karantina mandiri.
Sementara itu Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, dalam kesempatan tersebut mengatakan pihaknya serius menyiapkan berbagai daya dukung untuk rencana dibukanya kawasan wisata di Batam dan Bintan pada 21 April 2021 nanti. Mulai dari aktivasi Satgas Penegakkan Disiplin Pencegahan Covid 19 sampai pada vaksinasi pelaku pariwisata serta masyarakat yang tinggal di daerah sekitar kawasan wisata.
“Kami sedang siapkan permohonan ke pemerintah pusat tentang diskresi khusus bagi warga Singapura yang akan berkunjung ke Batam dan Bintan,” kata Gubernur.
Diskresi tersebut menyangkut kemudahan wisatawan Singapura yang akan datang ke Kepulauan Riau yang mana tidak perlu lagi menjalani swab antigen di pintu masuk daerah kita. Turis Singapura cukup menjalani swab antigen di negaranya ketika pergi dan kembali ke negaranya.
“Diskresi ini juga salah satu daya dukung bagaimana kita menarik wisatawan asing datang ke daerah kita selain menekan Covid 19 seminimal mungkin,” jelasnya.
Gubernur juga meyakinkan Pemerintah Singapura bahwa angka kasus Covid 19ek di Kepulauan Riau sudah berhasil ditekan. Bahkan empat daerah di Kepri sudah persiapan untuk menuju green area.
“Berkunjung ke Kepulauan Riau insyaa Allah aman. Kita akan terus tekan kasus Covid-19 seminimise mungkin,” pungkasnya.
Dalam Vicon Gubernur dengan Senior Menteri Pendidikan dan Luar Negeri Singapura tersebut ikut hadir Kepala Kesbang Pol Kepri Dr Ir H. Lamidi MM, Bupati Karimun Aunur Rofiq dan sejumlah FKPD Kabupaten Karimun. (*)
-
Batam3 hari agoKawasan Industri Wiraraja Buka Lowongan Besar-Besaran 2026, Tahap Awal 10 Ribu Orang
-
Headline1 hari agoAdy Hermawan Resmi Nahkodai DPD Hanura Kepri, Ini Pesan Ketum Oesman Sapta Odang
-
Batam1 hari agoAda Penyambungan Pipa Jalur Bundaran Bandara, Pelanggan ABHi di Wilayah Ini Agar Segera Menampung Air
-
Batam3 hari agoOptimalkan Tata Kelola Kelembagaan, Kepala BP Batam Sambangi Kejati Kepri
-
Batam2 hari agoPeraih Anugerah Investasi BP Batam 2025, Li Claudia: Perkuat Kolaborasi untuk Batam Lebih Maju dan Modern
-
Batam1 hari agoAJI Batam dan Perpustakaan BI Kepri Gelar Workshop dan Kompetisi Menulis
-
Headline1 hari agoPeringatan Hari Santri Nasional, Wagub Nyanyang Ajak Santri Jaga Akhlak dan Jadi Penggerak Kemajuan Bangsa
-
Batam8 jam agoWiraraja Group Tandatangani Nota Komitmen Investasi Batam 2025 Lebih dari USD1.300 Miliar



