Connect with us

Headline

Tak Menyangka Guru SMA Datang, Tangis Haru Aunur Rafiq Pecah

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F117731072
Calon Bupati Karimun Aunur Rafiq bertemu dengan guru semasa ia di SMA, Yusnilizar atau biasa disapa Ibu Wis.

Karimun, Kabarbatam.com – Selama hampir dua bulan Calon Bupati Karimun nomor urut 1, Aunur Rafiq bertemu masyarakat dalam melaksanakan agenda kampanye dialogisnya di kontestasi Pilkada Karimun 2020.
Sudah banyak rumah dan juga masyarakat dari berbagai kalangan se-Kabupaten Karimun yang sudah ia temui untuk menyampaikan visi, misi, program serta menampung aspirasi mereka seandainya terpilih kembali sebagai Bupati Karimun untuk periode 2020-2024.
Namun, terdapat momen haru ketika Aunur Rafiq melakukan kampanye dialogisnya di Gang Babusalam Baran 3, Kelurahan Meral Kota, Kecamatan Meral, Jum’at (13/11/2020) sore.
Pasalnya, Rafiq tak menyangka dari puluhan orang yang hadir dalam kampanye dialogis tersebut. Terdapat, salah satu orang yang menurutnya sangat spesial.
Usut punya usut, orang yang dimaksud olehnya itu adalah guru Biologinya bernama Yusnilizar atau biasa disapa Ibu Wis saat ia duduk di bangku SMA pada jurusan IPA di SMA Negeri 1 Karimun sejak tahun 1981 hingga 1983.
Menyadari hal itu, lantas Rafiq langsung menyapa dan meminta sang guru untuk berdiri didepan bersamanya.
Ketika diminta berdiri oleh salah satu muridnya itu, Yusnilizar atau Buk Wis yang saat ini berusia 66 tahun tersebut diberi kesempatan untuk menyampaikan sepatah dua kata di depan para tetangganya itu.

“Alhamdulillah hari ini dapat bertemu dengan anak didik saya. Anak saya ini dari pertama masuk SMA sampai selesai adalah anak yang sangat penyantun, penyayang dan patuh, saya sangat-sangat terharu, dia tidak pernah bermasalah di sekolah,” ujar Yusnilizar
Yusnilizar mengatakan, saat duduk di bangku SMA, sosok Aunur Rafiq sangat dikenal rajin membantu, sehingga sejak saat itu ia menyadari bahwa muridnya itu memang pantas untuk menjadi panutan dan suatu saat akan sukses.
“Semasa SMA guru-guru selalu mendapat jatah beras dan setiap kali dapat jatah beras, saya selalu minta tolong beliau bersama teman-temannya untuk membantu saya mengantarkan beras ke rumah, dari zaman itu saja yang anak-anak muda tidak malu, jadi saya rasa beliau pantas sekali, dari masa kecilnya saja sudah nampak bahwa dia adalah orang yang betul-betul bisa jadi panutan bagi kita semua,” katanya.
Sambungnya, dengan keyakinannya terhadap sang anak didik, Yusnilizar mengajak masyarakat Karimun untuk tidak ragu memilih pasangan Aunur Rafiq dan Anwar Hasyim dengan nomor urut 1 saat pemilihan di TPS pada 9 Desember 2029 mendatang.
“Mari semuanya, tidak ada yang lain lagi pilihan kita, ARAH tetap didepan kita, hasil kerja beliau di periode pertama saya puas sekali, dah nampak banyaknya hasil-hasil yang dikerjakan, beliau bersama pak Anwar Hasyim merupakan pasangan yang sangat pas untuk memimpin Kabupaten Karimun,” jelas Yusnilizar
Menanggapi dukungan dari sang guru, Aunur Rafiq tidak dapat menahan bendungan air matanya saat berdiri disamping Yusnizar.
Tangisnya pecah, kala mendengar penilaian sejak ia SMA hingga sekarang ini dari guru yang pernah mendidiknya itu.
Tak hanya Aunur Rafiq, Ketua DPC PKB Nyimas Novi Ujiani yang merupakan salah satu partai koalisi ARAH juga tampak meneteskan air mata karna terharu dengan ketulusan seorang guru yang sangat bangga terhadap muridnya yang telah berhasil memimpin Kabupaten Karimun itu.
“Saya sangat terharu atas dukungan yang diberikan dari salah seorang guru saya Buk Wis, terimakasih buk Wis, saya akan berupaya terus berbuat untuk Kabupaten Karimun, semoga Allah meridhoi niat saya untuk kembali melanjutkan pembangunan di Kabupaten Karimun,” pungkas Aunur Rafiq. (Yogi)

Advertisement

Trending