Connect with us

Kepri

Wagub Marlin Dukung Relaksasi Pajak dan Dorong Terobosan yang Meringankan Masyarakat

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Img 20210614 Wa0093
Wagub Marlin saat Rapat Rutin Evaluasi Kegiatan Pembangunan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau TA 2021 di Ruang Rapat Utama Lt. 4 Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (14/6/2021).

Batam, Kabarbatam.com – Wakil Gubernur Kepri Hj. Marlin Agustina menyampaikan bahwa seluruh kegiatan yang ada di Provinsi Kepulauan Riau realisasinya akan berjalan lancar jika situasi pandemi covid19 melandai. Kesehatan masyarakat masih harus menjadi perhatian utama.

“Progres realisasi kegiatan kita luar biasa baik. Walau dalam seminggu naik rata-rata 1 sampai 2 persen, namun ini merupakan kemajuan kita bersama. Saya harap para kepala OPD dapat mengejar target yang telah ditetapkan agar dapat dilaksanakan tepat waktu,” ujar Wagub Marlin saat Rapat Rutin Evaluasi Kegiatan Pembangunan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau TA 2021 di Ruang Rapat Utama Lt. 4 Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (14/6/2021).

Wagub Marlin berpesan kepada setiap OPD agar terus menggenjot kegiatan fisik, hingga masyarakat pun tahu progres dan apa-apa saja yang sedang dikerjakan. Wagub Marlin juga mengapresiasi kepada OPD yang membuat terobosan-terobosan yang meringankan beban masyarakat di tengah pandemi ini.

“Saya mendukung penuh rencana relaksasi pajak yang akan dilaksanakan BP2RD. Ini merupakan langkah konkrit pemerintah di masa pandemi ini sehingga masyarakat tahu ada kepedulian dari pemerintah,” ujar Wagub Marlin.

Sementara itu Sekdaprov Kepri H.T.S Arif Fadilah menyampaikan memasuki minggu kedua Bulan Juni, tentu harus terus memantau progres realisasi belanja. Ini merupakan salah satu ikhtiar percepatan pertumbuhan dan pemulihan ekonomi.

“Perlu kerja keras dan kebersamaan kita. Kegiatan yang ada tetap didorong untuk dipercepat terutama kegiatan strategis di lapangan,” tutur Sekda Arif.

Kepala BP2RD Reni Yusneli menyampaikan bahwa pihaknya berupaya menarik pajak sebanyak-banyaknya. Pihak UPT sudah melakukan jemput bola namun karena zona memerah lagi akibat kenaikan kasus aktif Cobid 19, maka kebijakan tersebut akhirnya berjalan agak lambat.

“Maka dari 1 juli sampai 30 September kita akan melaksanakan relaksasi pajak dengan bentuk pajak kendaraan bermotor dengan sasaran terutama penunggak pajak,” ujar Reni.

Dalam kesempatan yang sama Karo Pengadaan Barang / Jasa Misbardi melaporkan bahwa dari 276 jumlah paket yg akan ditenderkan di tahun 2021 sudah masuk ke Biro PBJ sebanyak 135 paket atau sekitar 50 persen. Dari 135 yang sudah selesai sebanyak 58 paket dan 6 paket yang telah ditetapkan pemenangnya dan sekarang memasuki masa sanggah.

Turut hadir dalam rapat tersebut Asisten I Juramadi Esram, Asisten III Hasbi, dan seluruh Kepala OPD Pemerintah Provinsi Kepri.(rni)

Advertisement

Trending