Headline
Mengharukan, Kapolres Karimun Datangi Rumah Warga Tinggal di Rumah Beratapkan Nipah
Karimun, Kabarbatam.com – Saat sedang melakukan ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pusara Bakti, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan tiba-tiba meminta jajarannya untuk dibawa ke sebuah rumah di RT 01/06, Kelurahan Tanjung Berlian, Kecamatan Kundur Utara, Kabupaten Karimun.
Setengah jam perjalanan, diketahui rumah yang dimaksud Kapolres tersebut ternyata milik bapak Syahrudin berusia 47 tahun, yang hidup memprihatinkan dan tinggal di gubuk reyot.
Setibanya di rumah Syahrudin, Kapolres Karimun begitu prihatin melihat kondisi rumah yang ditinggali Syahrudin bersama sang istri dan ketiga anaknya.
Rumahnya sudah dalam kondisi sangat tidak layak huni. Bahkan, rumahnya hanya sendirian dan jauh dari pemukiman warga karena berada di pesisir pantai.
Untuk mendatangi rumahnya, Kapolres Karimun bersama jajaran harus melewati jalan setapak yang hanya bisa diakses dengan kendaraan roda dua.
Syahrudin diketahui hanya buruh serabutan seperti membantu nelayan dengan membersihkan kapal-kapal mereka yang sedang bersandar.
Kerjanya yang serabutan itu membuatnya hanya cukup untuk memberi makan keluarganya saja.
Melihat ramainya orang yang datang, membuat Syahrudin dihadapan Kapolres Karimun tak kuasa menahan air mata.
Ia mengatakan bahwa ketiga anaknya sudah putus sekolah, bahkan anak pertama dan kedua berinisiatif mencari kerja meski masih dibawah umur.
“Saya tidak ada biaya, jadinya anak-anak sudah tidak sekolah, anak pertama harusnya duduk di bangku SMP sedangkan yang kedua duduk di bangku SD, tapi karena saya susah Pak, sekarang mereka sedang mencari kerja untuk menghidupi keluarga,” kata Syahrudin.
Dihadapan Kapolres Karimun, Syahrudin menyampaikan kesedihannya melihat sang anak harus ikut banting tulang mencari nafkah untuk keluarga.
Dalam kondisinya saat ini, ia mengatakan akan terus berusaha untuk bisa melanjutkan sekolah sang anak, hal itu karena agar mereka dapat hidup seperti anak-anak lainnya.
“Saya tidak mau mereka bernasib seperti ayahnya, saya berharap mereka bisa sekolah hanya itu keinginan saya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Karimun mengatakan bahwa kunjungannya ini sekaligus untuk membantu meringankan beban hidup bapak Syahrudin.
“Mendengar adanya kondisi keluarga bapak Syahrudin yang memprihatinkan, hari ini kami hadir untuk membantu sedikit meringankan beban hidupnya dengan memberikan dukungan moral agar tabah dalam menghadapi kehidupan” ujar Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan.
Terkait anak Syahrudin yang putus sekolah, Adenan menyampaikan akan berupaya agar anak-anaknya bisa kembali melanjutkan pendidikannya.
“Kita akan berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk bagaimana membantu anak-anak kita ini yang putus sekolah,” ucapnya. (Gik)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial1 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam2 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan