Batam
Menhub Siapkan Armada untuk Pemulangan PMI ke Daerah Asal

Batam, Kabarbatam.com – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan di pelabuhan Internasional Batam Center dalam rangka pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Malaysia dan Singapura, di Pelabuhan Ferry Internasional, Batam Center, Kota Batam, Sabtu (1/5/2021).
Dalam peninjauan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi didampingi oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, Kapolda Kepri Irjen Pol Dr Aris Budiman, Wali Kota Batam Muhammad Rudi, bersama stakeholders lainnya.
Dalam kesempatan ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, Warga Negara Indonesia (WNI) asal negara tetangga memang memiliki hak untuk pulang ke tanah air.
“Saya mendapatkan informasi bahwa tim Satgas Kepulauan Riau sudah baik dan patuh dan hal ini sudah terbuktikan,” ungkap Budi Karya Sumadi.
Dijelaskan Budi, pekerjaan ini akan lebih berat karena jumlah orang yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 terus mengalami peningkatan.
“Oleh karena itu Kementerian Perhubungan sudah sepakat, bahwa akan menyediakan konektivitas bagi mereka yang memiliki kemampuan dimungkinkan menggunakan pesawat dengan tujuan sesuai schedule dan waktu yang sudah ditentukan,” jelasnya.
Budi Karya mengatakan, bagi para pendatang berasal Malaysia dan Singapura silahkan melihat jadwal penerbangan untuk kembali ke asal.
“Untuk mereka yang secara umum ingin menggunakan kapal laut dan belum berkemampuan untuk melakukan pergerakan, kami secara khusus akan menugaskan kapal yang bersubsidi di Kota Batam dan besok akan kita umumkan kapal apa saja dan berapa kapasitasnya,” bebernya.
Sementara itu, Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu mengungkapkan, dalam beberapa hari ke depan akan disiapkan kapal dari Pelni dan hari pelaksanaannya akan disiapkan oleh Kementerian Perhubungan.
“Kita hanya menyiapkan saja schedulenya dan kemana saja tujuannya. Pemulangan WNI mulai terhitung sejak tanggal 1 Januari hingga 1 Mei yang diperkirakan sekitar hampir 14.000 dan rata-rata sudah kembali,” tutur Danrem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu.
“Untuk jumlah kedatangan WNI dalam satu hari kita batasi yakni dua kapal dan itu mayoritas dari wilayah Malaysia,” sambungnya.
“Kemudian, berdasarkan data yang diterima saat ini sudah ada 69 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan jumlah pasien di RSKI Galang berjumlah 217 orang positif,” pungkasnya. (Atok)









-
Headline15 jam ago
Nama Kepri Bergema di Acara Mubes KKSS, Andi Amran Sulaiman Terpilih Aklamasi Jadi Ketua Umum
-
Batam2 hari ago
BP Batam Percepat Pelebaran Jalan Kepri Mall-Batamindo Sepanjang 3,8 Km
-
Batam2 hari ago
Yusril Koto Dilaporkan ke Polresta Barelang atas Dugaan Pencemaran Nama Baik
-
Batam1 hari ago
Dorong Kemudahan Berinvestasi di Batam, Li Claudia: Regulasi yang Tumpang Tindih Akan Dikaji Ulang
-
Batam3 hari ago
Sidak Cut and Fill Tanpa Izin di Botania I, Li Claudia Chandra Perintahkan Stop Aktivitas Perusahaan
-
Natuna2 hari ago
Cen Sui Lan Bacakan LKPJ Tahun 2024, Bupati Lama Tak Cantumkan Utang
-
Batam13 jam ago
Masyarakat di Wilayah Stres Area Mulai Menikmati Aliran Air Bersih
-
Batam3 hari ago
BP Batam Gelar Halal Bi Halal Idul Fitri 1446 H dan Pelepasan Calon Jamaah Haji