Connect with us

Batam

Ajudan Terpapar Covid di Jakarta? Sekdaprov: DPS Tidak Ikut Rombongan Pelantikan Gubernur di Istana Negara

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

F34794656

Batam, Kabarbatam.com– Sekdaprov Kepri H. TS Arif Fadillah menegaskan bahwa staf (ajudan) Gubernur Kepri berinisial DPS terkonfirmasi positif covid19 tidak ikut dalam rombongan pelantikan gubernur yang masuk ke dalam Istana Negara.
Mereka yang masuk ke dalam Istana Negara, menurut Arif Fadillah adalah orang-orang yang sudah melakukan swab test.
“Sampel swabnya pun diambil di Jakarta. Kalau membawa swab dari daerah tidak berlaku, harus diulang swab di Jakarta,” kata Arif  dalam press realesenya, di Dompak, Tanjungpinang, Kamis (30/7/2020).
Arif menuturkan, sejak vicon tentang pelantikan Gubernur Kepri di Istana Negara, sudah ditegaskan dilakukan dengan protokol kesehatan dan yang masuk sangat terbatas. Rombongan yang diperkenankan masuk harus datang lebih cepat untuk di-swab di Jakarta.
Karena itu, pada Ahad (26/7/2020) pagi, Gubernur Kepri H. Isdianto, Wakil Ketua DPRD Kepri Raden Hari Tjahjono, dan Arif sendiri sudah melakukan test swab. Selain itu keluarga ini yang mendampingi juga diambil sampel swabnya di Jakarta.
Mereka adalah Budiharto, Heri Ardianto dan Ari. Plt Karo Humas Protokol dan Penghubung Zulkifli juga melakukan swab. Hasil swab kemudian diantar pada Ahad sore ke pihak Istana.
Pada hari pelantikan, sebelum masuk Istana Negara, pihak-pihak tersebut pun melakukan rapid test. Pada pagi Senin (27/7/2020), Isdianto, Raden Hari, Arif serta keluarga inti melakukan rapid di hotel tempat menginap.
Setelah itu, sambung Arif, sebelum masuk ke Istana Negara, mereka juga dirapid. Setelah hasil rapid non reaktif, baru semuanya diperkenankan masuk istana.
“Kita tiga kali rapid, sekali swab di Jakarta. Rapid untuk keberangkatan, dan dua kali rapid pada hari Senin,” pungkas Arif. (*)

Advertisement

Trending