Connect with us

Nasional

Usai Antar Pasien Covid-19, Ambulans Kena Begal di Tengah Jalan

redaksi.kabarbatamnews

Published

on

Ambulans

Lubuklingau, Kabarbatam.com – Sebuah ambulans dari Public Safety Center (PSC) Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, kena aksi begal, usai mengantar pasien Covid19 ke RS Ar Bunda Lubuklingau.

Kejadian terjadi sekitar pukul 01.15 WIB. di Jalan Lintas Lubuklinggau-Curup, Kecamatan Bindurian, Rejang Lebong, Benkulu, Sabtu (3/7),

Kejadian bermula, sekitar pukul 20.00 Wib, Ambulans meluncur dari kantor PSC Rejang Lebong, menjemput pasien Covid19 di Bangun Jaya, Kecamatan Bermani Ulu Raya, Rejang Lebong, Bengkulu. Lalu mengantar pasien tersebut ke RS Ar Bunda Kota Lubuklingbau.

Lantas, ambulans pulang ke Rejang Lebong. Saat pulang tengah malam itu, tepatnya di Bindurian, Kabupaten Rejang Lebong, ban ambulance pecah.

Sopir ambulans turun mengganti ban. Tiba-tiba datang tujuh orang pria, menodongkan senjata tajam jenis pisau.

“Ada yang menodong di leher. Ada pula yang mengacungkan pisau ke perut,” cerita salah satu tim ambulan PSC Rejang Lebong, yang tidak mau namanya ditulis, Sabtu (3/7/2021), siang.

Lanjutnya, setelah mengacungkan senjata tajam, ketujuh pelaku meminta barang-barang berharga. Saat itu tim ambulance yang terdiri sopir laki-laki, dan satu perawat perempuan hanya pasrah.

Kemudian pelaku, mengambil semua barang korban, berupa hp,  tas berisi alat kesehatan, uang Rp 100 ribu. Setelah itu pelaku kabur.

Usai kejadian, petugas ambulance bergegas mengganti ban. Dan menghubungi kantor PSC di Curup melalui radio yang ada di ambulance. “Tim yang lain dari Curup lalu menjemput korban ke TKP,” katanya.

Humas RS Ar Bunda Lubuklinggau, Feri membenarkan kejadian itu, ”Tapi bukan ambulance milik kami,” katanya saat dikomfirmasi.(*)

Advertisement

Trending