Batam
Dua Unit Kios di Sei Panas Ludes Dilalap Api

Batam, Kabarbatam.com – Dua unit bangunan kios di Kampung Melayu, Sei Panas, Batam, ludes dilalap api, Senin (24/5/2021) sekira pukul 11.30 Wib.
Kejadian itu, sempat membuat geger warga setempat lantaran salah satu bangunan yang diketahui sebuah bengkel nyaris tak tersisa dimakan api.
Salah satu warga sekitar Retno (27) mengungkapkan, pada saat peristiwa itu terjadi pihaknya mengetahui adanya kepulan asap hitam yang keluar dari kios yang tak jauh dari kediamannya.
“Saya langsung keluar rumah dan teriak-teriak kalau ada kebakaran,” ungkap Retno (27).
Mendengar teriakan Retno, dengan gerak warga langsung berupaya memadamkan api hingga petugas pemadam datang.
“Dua tempat yang terbakar satu rumah sewa, satu lagi bengkel knalpot. Beruntungnya, pemadam cepat datang dan api langsung padam, kalau enggak mungkin sudah merambat ke rumah saya,” jelasnya.
Belum diketahui pasti berapa banyak jumlah kerugian yang ditimbulkan dalam peristiwa tersebut. Saat ini pihak Kepolisan masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebabnya,” tutur Kanit Reskrim Polsek Batam Kota, Ipda Yustinus Halawa,” pungkasnya. (Atok)






-
Batam2 hari ago
Kawasan Industri Wiraraja Buka Lowongan Besar-Besaran 2026, Tahap Awal 10 Ribu Orang
-
Headline13 jam ago
Ady Hermawan Resmi Nahkodai DPD Hanura Kepri, Ini Pesan Ketum Oesman Sapta Odang
-
Headline2 hari ago
Dilantik Wagub, Henky Mohari Terpilih Lagi Ketuai KPID Kepri: Siap Bersinergi dengan Semua Pihak
-
Natuna3 hari ago
Cen Sui Lan Disematkan sebagai Kader Terbaik di HUT ke-61 Partai Golkar
-
Batam2 hari ago
Ada Pekerjaan Penyambungan Pipa di Bengkong Seken, Ini Wilayah Terdampak Aliran Air Mengecil
-
Batam2 hari ago
Optimalkan Tata Kelola Kelembagaan, Kepala BP Batam Sambangi Kejati Kepri
-
Batam13 jam ago
Ada Penyambungan Pipa Jalur Bundaran Bandara, Pelanggan ABHi di Wilayah Ini Agar Segera Menampung Air
-
Batam2 hari ago
Bejat, Seorang Ayah di Sagulung Tega Cabuli Anak Kandungnya