Kapolsek Kundur Meninggal Dunia usai Terpapar Covid-19

Karimun, Kabarbatam.com – Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kundur, Polres Karimun Kompol Endi Endarto  meninggal dunia di Rumah Sakit Awal Bros, Batam, Rabu (29/7/2020).
Kabar meninggalnya perwira Polri yang dikenal sangat dekat dengan masyarakatnya itu dengan cepat tersebar luas melalui pesan singkat media sosial WhastApp.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un..  telah meninggal dunia Kompol Endi Endarto di RS Awal Bros pukul 20.27 WIB. Semoga Almarhum Husnul Khotimah. Diterima Amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan.. Aamiin YRA,” dikutip dari pesan tersebut
Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
“Iya betul, jenazah saat ini masih di Batam, kita sedang proses untuk pemakamannya,” ujar Adenan kepada Kabarbatam.com melalui sambungan telepon.
Pantauan Kababatam.com, luka mendalam meninggalnya Kompol Endi Endarto tidak hanya dirasakan oleh institusi Polri.
Sosoknya yang dikenal ramah dan dekat dengan semua kalangan itu membuat masyarakat ikut mencurahkan luka mendalam kepergiannya di media sosial
Seperti yang tertulis di akun bernama E-One Surawan di jejaring sosial facebook, Rabu (29/7/2020).
“Selamat Jalan Pak, segala darma baktimu buat bangsa dan negara insyaAllah dicatat sebagai ladang pahala dan insyaAllah Husnul Khotimah, Aamiin,” bunyi status tersebut.
Sehari sebelumnya, Kompol Endi Endarto dikabarkan terpapar Covid-19 atau virus corona, sehingga harus menjalani perawatan intensif di RS Awal Bros Batam.
Berikut, informasi yang berhasil dihimpun dari Urkes Bagsumda Polres Karimun mengenai kronologi Kompol Endi Endarto sebelum dirawat di RS Awal Bros Batam.
Disampaikan dalam informasi itu, pada Minggu tanggal 19 Juli 2020, pasien sakit dengan keluhan demam kemudian berobat ke RS Awal Bros Batam dan dilakukan pemeriksaan Rapid test dengan hasil Non Reaktif. Kemudian, pasien diizinkan pulang dan sempat berobat atau melakukan pemeriksaan ke Poli THT dengan diagnosa tidak apa-apa.
Selanjutnya, Pada Hari Minggu tanggal 26 Juli 2020 pukul 15.00 Wib, pasien merasa sesak nafas dan kemudian kembali masuk ke rumah sakit yang sama dan kemudian pasien dilakukan cek rapid test dengan hasil Non Reaktif namun dari hasil Rontgen diparu-paru perwira itu ada cairan putih dan direncanakan akan dilaksanakan Swab atas saran dokter rumah sakit tersebut menunggu pelaksanaan Swab.
Kemudian, pada Minggu tanggal 26 Juli 2020 Pukul 22.00 Wib telah dilaksanakan Swab terhadap pasien namun hasilnya belum bisa diketahui.
Setelah itu, pada Hari Senin tanggal 27 Juli 2020 pukul 12.00 Wib telah dilaksanakan Visite dari tim Biddokkes Polda Kepri terhadap pasien bertempat diruang Isolasi rumah sakit tersebut dengan hasil Keadaan umum berat, kesadaran dalam pengaruh sedasi dan masih terpasang ventilator.
Hingga laporan terakhir, pada Senin tanggal 27 Juli 2020 Pukul 18.00 Wib info dari Biddokkes Polda Kepri bahwa hasil Swab sudah keluar dan pasien dinyatakan positif Covid-19 dan saat ini sedang diisolasi atau dirawat di rumah sakit tersebut. (Gik)