Headline
Polisi Sita Barang Kuno Milik Kerajaan Karimun Agung Bestari

Karimun, Kabarbatam.com – Fenomena munculnya kerajaan-kerajaan baru sempat menghebohkan masyarakat indonesia sejak bulan Januari tahu 2020 lalu.
Seperti, Kerajaan Sunda Empire yang dipimpin Raden Angga Sasana dan Kerajaan Keraton Agung Sejagat yang dipimpin Sinuwun Toto Santosa Hadiningrat.
Kedua kerajaan baru tersebut adalah yang paling menjadi perbincangan masyarakat hingga saat ini.
Meskipun, pada akhirnya kedua pimpinan kerajaan tersebut, harus dijebloskan ke penjara, karena diduga telah menyebarkan berita bohong yang menyebabkan keonaran.
Hal serupa terjadi di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, dimana masyarakat dihebohkan dengan adanya benda-benda kuno didepan pintu Gedung Nasional Karimun, Jumat (19/6/2020).
Benda kuno yang ditemukan tersebut tertulis milik “Kerajaan Negeri Karimun Bestari Kepulauan Riau Segantang Lada”.
Benda kuno tersebut sangat tertata rapi, diantaranya adalah plakat berwarna emas bertuliskan presiden pertama indonesia Soekarno, dua buah bambu runcing, sertifikat, batu-batuan, kepingan logo matahari, kaleng kuno yang digembok dan berkas sejarah kerajaan.
Bukan hanya benda kuno, terdapat sebuah bendera bertuliskan Bank Berlian Intan (B.B.I) yang dikibarkan di tiang kemudian beras kunyit yang bertebaran di teras Gedung tersebut.
Dari pengakuan penjaga Gedung Nasional yakni Ahmad Daud (44). Benda kuno itu diletakkan tanpa sepengetahuannya.
“Saya tidak tahu siapa yang memasang semua ini, namun ada dua hari lalu seorang bapak-bapak dengan seragam lengkap beserta simbol-simbol memberi surat izin untuk menggunakan gedung ini,”ujar Ahmad Daud.
Dalam surat izin tersebut tertulis, bahwa Kerajaan Negeri Karimun Agung Bestari. Memohon bantuan kepada pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun untuk melaksanakan pameran dan pelelangan terbuka Karimun Dunia pada tanggal 22 Juni 2020 sampai 22 Juli 2020.
Kemudian, pada surat izin tersebut terdapat tanda tangan oleh seseorang dengan nama “Sery Paduka Baginda Sultan Muda Karimun Bestary Sunan Syah Lilatul Kadar Alhad”. Yang diduga sebagai pemimpin kerajaan tersebut.
Usai heboh dengan adanya penemuan tersebut, Kapolsek Balai Karimun, AKP Budi Hartono langsung mengamankan benda-benda kuno tersebut ke Mapolres Karimun, guna penyelidikan lebih lanjut. (Gik)









-
Batam2 hari ago
Tanggapi Instruksi Kapolri, Romo Paschal Minta Polda Kepri Serius Usut Trafficking di Batam
-
Batam2 hari ago
Kapolri Tekankan Keberlanjutan PSN Rempang Eco City, Dorong Stabilitas dan Percepatan Investasi di Kepri
-
Natuna2 hari ago
Jamin Kemudahan Investasi KEK, Cen Sui Lan Terima Kunjungan Investor Bangun Smelter Pasir Kuarsa di Natuna
-
Batam3 hari ago
Resmikan Gold Coast International Ferry Terminal Bengkong, Menko AHY: Untuk Perkuat Konektivitas
-
Headline2 hari ago
Kolaborasi Berkelanjutan Bersama PLN, Gubernur Ansar Resmikan Listrik 24 Jam di Pulau Parit Karimun
-
Batam2 hari ago
Kapolri Atensi Khusus Potensi Ancaman Penyelundupan PMI Ilegal melalui Pelabuhan Batam
-
Batam8 jam ago
Kepala BP Batam Tegaskan RSBP Batam Akan Berdiri Secara Mandiri
-
Parlemen18 jam ago
Ketua DPRD Kota Batam Pastikan Anggota Dewan Jalankan Fungsi Pengawasan sesuai Tupoksi