Virus Corona Menurun, Batam dan Bintan Aman Dikunjungi Wisatawan

Batam, Kabarbatam.com– Dinas Pariwisata Provinsi Kepri memastikan bahwa wilayah Provinsi Kepulauan Riau aman untuk dikunjungi. Hingga saat ini tidak ada warga Kepri yang dinyatakan terkonfirmasi mengidap virus Corona, sehingga wilayah Kepri sendiri aman.
“Silakan datang ke Kepulauan Riau (Kepri). Batam aman, Bintan aman, begitupun wilayah lainnya termasuk Natuna aman (dari Virus Corona),” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri Buralimar di hadapan puluhan wisatawan mancanegara dari Malaysia, Singapura dan wisatawan nusantara, di Harbour Bay, Batam tadi malam.
Buralimar mengakui bahwa Virus Corona yang merebak di China dan beberapa negara berdampak bagi pariwisata Kepri. Namun demikian tingkat kunjungan wisman tidak menurun signifikan. “Pariwisata kita masih menggeliat. Wilayah kita masih banyak dikunjungi wisman, terbukti sekitar 1.700 wisman asal Malaysia baru-baru ini datang ke Batam,” ungkapnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat tidak panik menyikapi virus corona. Sejauh ini, kata Buralimar lagi, belum ditemukan kasus Vieus Corona di Kepri. Bahkan Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten juga melakukan antisipasi, pengawasan, dan penanganan secara intens.
Kepala Dinas Pariwisata Batam, Ardiwinata menambahkan, berbagai upaya sedang dilakukan Dinas Pariwisata Batam bersama para pelaku industri pariwisata agar pariwisata Batam terus menggeliat.
“Kami terus berkomunikasi dan mendiskusikan event yang tepat untuk kita adakan. Kalau kita amati sekarang, virus ini terus menurun, sehingga kita berharap agar iklim pariwisata kita tetap kondusif dan terjaga baik,” ujar Ardiwinata.
Mantan Kabag Humas Pemko ini mengakui, ada keraguan dari pelaku industri pariwisata tentang kondisi ini dan sangat berharap agar iklim pariwisata Batam yang dirasa menurun ini tidak berlangsung lama, mengingat dampaknya cukup terasa.
“Seiring virus Corona yang terus menurun, kami targetkan pada Maret atau April industri pariwisata kita bangkit dan lebih menggeliat lagi. Saat ini, kita perlu melakukan gerakan bersama-sama, kita sampaikan kepada semua masyarakat Indonesia danninternasional bahwa Batam aman,” ungkapnya.
“Dari beberapa diskusi yang kita adakan, kami juga mengharapkan peran serta media untuk informasi dan berita bahwa Batam aman, Kepri aman untuk dikunjungi meski wilayah kita dekat dengan Singapura,” ujarnya.
Ketua Asosiasi Pariwisata Bahari Indonesia (Aspabri) Kepri, Surya, mengatakan bahwa Aspabri turut berperan aktif untuk menjaga kondusivitas iklim pariwisata Kepri di tengah merebaknya virus corona di Wuhan, China, dan juga beberapa negara.
“Kami hadir bersama pemerintah, mengkampanyekan bahwa Batam, Bintan, dan Kepri secara keseluruhan aman dari virus Corona, sehingga aman untuk dikunjungi oleh wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara,” ungkapnya.
Untuk membuktikan hal itu, pihaknya sengaja mengundang dan mendatangkan puluhan wisman dari Malaysia, Singapura, dan beberapa wilayah di Indonesia, seperti Medan, Lampung, Pekanbaru, dan Padang untuk datang langsung ke Batam dan Bintan,” ujarnya.
“Kami ingin menyampaikan pesan kepada para wisatawan dan agen travel dari beberapa negara dan juga di Indonesia untuk datang melihat langsung bahwa wilayah kita aman untuk dikunjungi,” pungkasnya.
Aspabri Kepri menggelar Famtrip dengan mendatangkan wisman asal Malaysia dan Singapura dan daerah lainnya di Tanah Air. Ada puluhan wisatawan mengikuti famtrip Batam-Bintan yang digelar selama tiga hari ini.(war)