Headline
FORPPI: Ada Upaya Pihak Tertentu Mencari-cari Kesalahan Pengusaha soal Impor Bahan Plastik
BATAM, KABARBATAM.com– Ketua Forum Pengusaha Pribumi Indonesia (FORPPI) Provinsi Kepri Martin Tandi Rura menduga ada upaya pihak-pihak tertentu menyebar berita atau informasi bohong (hoaks) terkait keberadaan puluhan kontainer berisi bahan plastik di Pelabuhan Batuampar, Batam.
Pihak-pihak tertentu tersebut, ungkap Martin, dengan sengaja mencari-cari kesalahan pengusaha yang mengelola bahan baku plastik di Batam, Kepulauan Riau.
Selain itu juga soal impor bahan baku plastik. Terutama dengan cara menyebarkan informasi keliru soal impor bahan baku plastik ke Batam. Pihaknya menyatakan prihatin dengan cara dan upaya yang dilakukan pihak tertentu yang dinilai mengganggu iklim investasi di Batam.
“Kami prihatin dengan adanya upaya menyebar berita dan informasi hoaks tersebut. Padahal pengusaha di Batam mendapat peluang emas dari dampak perang dagang Amerika dengan China, dan ini produknya kita ekspor ke China,” ungkap Martin, Jumat (14/6/2019).
Ia mengaku, tidak ada bau menyengat saat berada di pelabuhan siang tadi saat petugas Bea dan Cukai Batam memeriksa puluhan kontainer.
“Bau menyengat katanya itu tidak ada, kami di lapangan tadi. Jadi jangan ada upaya-upaya untuk menjegal pengusaha yang sudah taat hukum dan memiliki izin dari Kemendag. Ini seperti dicari-cari yang paling kotor, digali-gali ke dasar (untuk mencari kesalahan),” ujar Martin.
Martin menambahkan, para pihak yang sengaja mencari-cari kesalahan pengusaha tampaknya tengah memperkeruh suasana dan iklim investasi di Batam yang mulai bergairah.
“Ada yang tidak suka dengan para pengusaha di Batam sehingga mencari-cari kesalahan dan menebar informasi-informasi bohong. Pengusaha harus waspada,” ujar dia.
Ia menegaskan, tidak mungkin pengusaha mengimpor limbah beracun atau B3 ke Batam. “Ini kan usaha pabrik kita, apa mungkin kita impor limbah B3, untuk apa?” tegasnya.
Selain itu, pemerintah juga tengah defisit neraca perdagangan, dan untuk menaikkan itu kami berusaha menumbuhkan neraca perdagangan melalui ekspor.
Dengan demikian, ada kemungkinan pihak-pihak tertentu yang sengaja mencari-cari salah agar iklim investasi di Batam semakin buruk.
Diberitakan sebelummya, petugas Bea dan Cukai Batam memeriksa puluhan kontainer berisi bahan atau scrub plastik di Pelabuhan Batuampar, Batam, Jumat (14/3/2019). Hasil pemeriksaan, belum ditemukan ada indikasi limbah non B3 diduga terkontaminasi limbah beracun di puluhan kontainer tersebut.
Bea dan Cukai Batam masih melakukan pemeriksaan lanjutan dan sedang mengambil sampel di beberapa kontainer untuk dilakukan uji laboratorium.
“Sudah ada beberapa kontainer yang kita periksa dan segel. Disegel bukan berarti melanggar, karena masih kita lakukan pemeriksaan,” ujar Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai Batam Susila Brata di Pelabuhan Batuampar, Batam, Jumat (14/3/2019).
Susila Brata mengatakan, ada sekitar empat perusahaan yang mengimpor scrub plastik. Semua barang impor tersebut memiliki izin yang lengkap, di antaranya izin dari Kementerian Perdagangan.
Hasil pemeriksaan terdapat 16 dokumen perizinan, empat importir, dan 65 kontainer yang berasal dari sejumlah negara. Di antaranya Amerika dan beberapa negara Eropa.
“Importir tersebut sudah mengimpor sesuai dengan dokumen PP FTZ 01, dan atas persetujuan dari Menteri Perdagangan dan pemeriksaan lab dari KSO Surveyor, dari negara asal sudah disurvei yang sudah ditunjuk,” ujar Susila.
Dari pemeriksaan lab yang dilakukan surveyor di negara asal, kata Susila, scrub plastik tersebut sudah memenuhi persyaratan dan ketentuan. “Dengan harapan masuknya sudah sesuai dengan Permendag No 31 Tahun 2016,” ujar Susila Brata. (aan/*)
-
Batam2 hari ago
Kampanye Akbar Paslon ASLI Jelang Masa Tenang Dipadati Ribuan Simpatisan dan Pendukung
-
Advertorial1 hari ago
Hari Pertama Setelah Cuti, Rudi Tinjau Proyek Infrastruktur Strategis untuk Wujudkan Kota Modern dan Bebas Kemacetan
-
Batam3 hari ago
Kendalikan Judi Online Beromzet Miliaran di Batam, Perjalanan Kakak Beradik Candra dan Anton Berakhir di Bui
-
Advertorial2 hari ago
Resmikan Sekretariat BPD KKSS Kota Batam, Warga KKSS Dihibur Atraksi Pesulap Mr. Mind Muhammad
-
Batam1 hari ago
Usai Terima SK dari Ketua BPW Kepri, Pengurus BPD KKSS Batam Gelar Pelantikan Desember 2024
-
Batam3 hari ago
Belanja Fiktif Gunakan Anggaran RSUD Embung Fatimah, Kejari Batam Tetapkan 2 Orang Tersangka
-
Batam3 hari ago
Merinding, Ratusan Perahu Nelayan Pulau Terong Batam Sambut Kunjungan Ansar-Nyanyang
-
Batam2 hari ago
Masuki Masa Tenang, H. Muhammad Rudi Ajak Tim Pemenangan dan Relawan Jaga Kekompakan